Tutorial dibangun dengan susah payah. Generasi-generasi pendahulu membangun Tutorial dengan berdarah-darah dan kerja keras yang luar biasa. Mulai dari satu, dua, tiga, hingga banyak kader yang hari demi hari tumbuh.
Jika
sekarang kuliah dhuha dilaksanakan di Masjid Al-furqon yang megah, dahulu para
pengurus Tutorial dengan sedih hati merelakan adik-adik tingkat pertama
mendengarkan kajian di Masjid yang hampir roboh.
Meskipun
demikian, ruhiyah para dai sangat luar biasa. Hijab antara ikhwan dan akhwat
sangat terjaga, hati para da’i dan da’iah selalu tertata. Namun ukhty… mengapa
semua itu hanya tinggal sejarah kini… Tidakkah kau sadari bahwa dirimulah yang
menggerogoti sedikit demi sedikit bangunan kokoh hingga mulai roboh?
Sejatinya,
seorang da’i harus memiliki setetes embun yang senantiasa menyuburkan hati.
Yang hari demi hari diperbaharui, dengan iman dan ibadah yang benar. Berapa
hari, bulan, bahkan berapa tahun kita mengisi mentoring? Namun adakah kader
hebat yang kita hasilkan? Jawaban yang terlontar adalah “BELUM”. Karena dirimu tak pernah sadari, bahwa mutarobbi bergantung pada murobbinya.
Astagfirullah…
Ya Allah maafkan kami…
Dimalam penuh isak tangis hamba sholeh yang bermuhasabah, aku mengingati kembali hal-hal yang kurang diperhatikan:
1. Shalat yang benar dan khusyu’ (Al-ankabut:45)
1. Shalat yang benar dan khusyu’ (Al-ankabut:45)
2. Berlomba-lomba dalam unggul beribadah (At-taubah:100
3. Menjalankan Ibadah-ibadah sunnah:
Qiyamullail, Tilawah Al-qur’an, dhuha, shaum dll.
4. Do’a dan dzikir
Ibadah Yaumiyah inilah yang menjadi fundamental terbentuknya kader yang militan, sehingga ada yang dapat ditiru dan diduplikasi dari dirimu...
Kenali Allah, perbaiki dirimu, dan mulailah berda'wah...
18 Maret 2013
MABIT menghempas Cinta @Al-furqon UPI Purwakarta
MABIT menghempas Cinta @Al-furqon UPI Purwakarta
subhanallah,semoga tetap semangat dalam berdakwah.
BalasHapushe..teringat ketika mabit dulu di masjid samping UPI (Al-Muawanah) yang hadir hanya beberapa orang saja. salam kenal
Ini berkat para pendahulu Tutorial yang sungguh luar biasa.
BalasHapusWa iyyaka...